SAHABAT RAKYAT, Jakarta – Uni Eropa menegaskan bahwa pihaknya membuka lebar pintu negosiasi dagang, termasuk soal tarif dengan Amerika Serikat (AS). Namun hal tersebut tak boleh dianggap sebagai kelemahan dari Blok Eropa.

Dilansir dari Reuters, Rabu (7/5), Komisaris Perdagangan Eropa Maros Sefcovic menyatakan bahwa pihaknya tidak berada dalam tekanan untuk menerima kesepakatan yang tidak adil dari Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.

Pihaknya juga menegaskan bahwa selama ini terus mempersiapkan langkah-langkah rebalancing hingga antisipasit untuk menjaga lapangan ekonomi dalam rangka memastikan pembicaraan yang setara bisa dilakukan dengan AS.

“Semua opsi tetap ada di atas meja,” kata Sefcovic.

Adapun Sefcovic menekankan bahwa mereka menunggu tanda-tanda kesiapan dan kemajuan nyata soal komitmen untuk menjalan kesepakatan yang adil dan seimbang dari Trump.