Presidium KNRMI Dorong Ridwan Hisjam Menjadi Ketua MPR RI

Jakarta – Pemilihan unsur pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) baru akan dilaksanakan setelah anggota DPR dan DPD dilantik pada 1 Oktober mendatang. Setelah Partai Kebangkitan Bangsa yang menginginkan Muhaimin Iskandar yang menjadi Ketua MPR, Partai Golkar pun mengklaim paling layak menjadi Ketua MPR karena menjadi partai pemenang kedua setelah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang akan menjadi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat.

Menanggapi hal tersebut, Anggota Presidium Koalisi Nasional Relawan Muslim Indonesia (KNRMI), Lisan Sulaiman mengatakan bahwa untuk menjaga stabilitas koalisi sebaiknya Ketua MPR dari Partai Golkar.

“Stabilitas koalisi harus dijaga. Untuk itu menurut kami, Ketua MPR harus dari Partai Golkar,” Ujar Lisan Sulaiman.

Menurut Lisan, dari beberapa nama yang muncul ke publik terkait siapa yang layak menjadi Ketua MPR dari Partai Golkar, dirinya menilai Ridwan Hisjam layak menempati posisi tersebut.

“Kanda Ridwan Hisjam itu salah satu tokoh senior di Partai Golkar, sangat matang di dunia politik dan bisa diterima semua kelompok baik di internal Partai Golkar maupun Eksternal dalam hal ini Partai Koalisi yang mengusung Presiden Jokowi waktu Pilpres kemarin,” Ujar Lisan lagi.

Disisi lain, Lisan menilai Ridwan adalah politikus senior partai Golkar memiliki banyak pengalaman. Sebab, Dia telah duduk di Parlemen sejak tahun 1999 hingga saat ini.

Sementara di struktur partai Golkar, Ridwan telah menduduki berbagai tingkat struktural partai berlambang phon beringin tersebut.

“Beliau pernah menjabat Ketua DPD Golkar Jawa Timur, pernah menjabat Wakil Sekjen Golkar, begitupun organisasi sayap dan ormas pendiri Golkar. Beliau juga pernah menjadi Ketua KNPI. Artinya beliau memiliki banyak pengalaman. Sehingga layak memimpin MPR,” pungkas Lisan.

Lisan memastikan pihaknya siap mendukung dan memberikan sumbangan pikiran kepada Ridwan bila terpilih menjadi Ketua MPR nantinya.

“Tentu kita memiliki tanggungjawab untuk ikut mengawal, memastikan jalannya program MPR seperti Empat Pilar dan program-program lain-lainnya,” ujarnya. (A1)