Jakarta – Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid memandang masa muda sebagai masa yang menentukan hidup ke depan, sehingga perlu dimanfaatkan sebaik mungkin.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu mengibaratkan masa muda sebagai waktu membangun rumah, yang dimulai dari pembangunan tiang dan pondasi. Hal itu dikemukakannya saat menjadi pembicara dalam Pelatihan Pemuda Kader Bangsa yang diselenggarakan Pengurus Daerah KAMMI Tangerang Selatan, Banten, Jumat.

Tidak mungkin bagian yang dibangun terlebih dahulu adalah bagian atas atau atap. Karena itu, menurut Hidayat, maksimalkan potensi yang ada, niscaya masa depan akan memanen.

“Berbagai cara bisa dilakukan, mulai dari belajar hingga berorganisasi. Bahkan, kebutuhan berorganisasi murapakan yang sangat penting. Karena disitulah kita bisa berlatih segala hal. Kalau itu dilakukan niscaya saat dewasa kita akan menuai hasil,” katanya.

Dia juga berharap seluruh pemuda tidak hanyut pada arus budaya semata, tapi juga harus memiliki kepribadian dan jatidiri untuk melakukan berbagai kebijakan. Kalau itu berhasil, niscaya saat dewasa nanti akan memetik hasilnya.

Demikian pula dengan masalah keumatan. Ia menilai, umat harus mampu menjadi komunitas yang menghadirkan kebaikan dan menghalau kemungkaran.

Kalau itu bisa dilaksanakan, ia menyatakan, niscaya keberhasilan yang lebih besar akan diperoleh dimasa yang akan datang.

Selain Hidayat, acara itu juga menghadirkan pembicara-pembicara lain, seperti Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany dan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Praja Muda Karana (Kwarnas Pramuka) Adhyaksa Dault. (Antara)