Kemensos Terima Bantuan Diproyeksikan Untuk Siapkan Rumah Warga Yang Rusak di NTT

Jakarta – Kementerian Sosial menerima bantuan dari perusahaan jamu PT Sido Muncul yang diproyeksikan untuk menyiapkan rumah bagi warga yang rumahnya rusak terdampak bencana siklon tropis Seroja di Nusa Tenggara Timur (NTT).

PT Sido Muncul menyerahkan bantuan sebesar Rp500 juta untuk disalurkan kepada korban bencana banjir bandang di NTT.

“Atas nama pemerintah, saya ucapkan terima kasih atas kepedulian PT Sido Muncul. Bantuan ini diproyeksikan untuk penyiapan rumah warga yang rusak,” kata Menteri Sosial Tri Rismaharini di Jakarta, Rabu.

Mensos menekankan penanganan berbagai masalah kesejahteraan sosial membutuhkan kontribusi dan sinergi dengan semua pihak, termasuk dunia usaha dan para dermawan dan unsur-unsur masyarakat lainnya.

Risma menyatakan bantuan tersebut akan difokuskan untuk membantu pemulihan tempat tinggal korban bencana.

“Karena mereka sudah terlalu lama berada di pengungsian. Terutama untuk mereka yang memiliki lahan yang sudah siap,” kata Mensos didampingi Dirjen Pemberdayaan Sosial Edi Suharto.

Pemulihan rumah korban mendesak karena mereka pada dasarnya memiliki lahan namun rumahnya rusak karena banjir sehingga pihaknya mengupayakan mereka bisa menempati rumah masing-masing.

Dalam kesempatan sama, Direktur PT Sido Muncul Irwan Hidayat menyatakan penyerahan bantuan ini bentuk dari rasa simpati dan keinginan tulus membantu saudara sebangsa yang tertimpa musibah.

“Untuk menyalurkan bantuan kami lihat yang siap. Ya yang siap dalam hal ini kan pemerintah. Jadi ini juga sebagai bentuk kepercayaan kepada pemerintah,” kata Irwan.

Sebelumnya PT Sido Muncul juga telah memberikan bantuan tahap I senilai Rp500.000.000 untuk penanganan bencana di NTT melalui Kemensos.

Kemensos juga menyalurkan bantuan dari Yayasan Metropolitan Peduli berupa obat-obatan senilai Rp20.000.000 untuk bencana banjir di Kalimantan Selatan.

Kemudian bantuan untuk korban bencana banjir NTT dari Indonesia Korea Women Asociation senilai Rp35.000.000 berupa kebutuhan perlengkapan bayi. Ada juga bantuan tenda pleton sebanyak 20 buah senilai Rp110.000.000 untuk korban bencana di Sulawesi Barat dari Indomaret. (Ant)